April 8, 2009

Akhirnya Menyerah.....

Sudah seminggu ini saya berjuang untuk mengatasi demam, radang tenggorokan dan kecapekan yang sudah mulai merayapi seluruh sendi di tubuh saya. Harapan saya dengan hanya mengandalkan obat batuk dan pertahanan tubuh sendiri saya bisa sembuh tanpa harus mengandalkan antibiotik. Saya memang tergolong orang yang susah sekali minum obat jika itu dalam bentuk tablet karena sudah ketakutan tidak bisa menelannya. Berbagai cara sudah pernah saya coba, dengan menggunakan pisang, minum dengan air yang manis dan lain sebagainya tetapi karena sudah faktor psikis yang berbicara maka saya jika melihat obat pasti sudah merasa mual....kalah sama anak-anak saya yang doyan sekali minum obat....hehehe

Lima hari sebelumnya saya masuk ruang emergency karena badan sudah menggigil tidak karuan, oleh dokter saya diobservasi selama dua jam dan dites darah untuk mengetahui apakah ada penyakit lain selain radang tenggorokan yang saya derita. Alhamdulillah, hasil tes darah menyatakan bahwa saya tidak mengalami penyakit lain.

Jika mau dirunut, penyebab sakit yang saya derita adalah memang mutlak kesalahan saya sendiri. Hobi saya menyantap makanan pedas, panas dan berminyak seperti bakso, cireng, makanan bersantan dan lain-lain merupakan faktor utama penyakit yang saya derita. Dokter sudah berkali-kali mengatakan bahwa tenggorokan saya sudah sangat sensitif karena rusak akibat kebiasaan makan saya tidak baik. Jadi jika daya tahan tubuh saya turun sedikit saja maka radang datang dengan segera dan tanpa ampun menyerang yang efeknya akan mengakibatkan demam dan tubuh terasa lelah. Ditambah kurangnya istirahat karena aktifitas yang cukup menyita waktu membuat tubuh saya tidak cukup untuk mempersiapkan tenaga yang saya butuhkan.

Akhirnya saya menyerah, kemarin diantar oleh suami saya meminta obat tambahan untuk mengurangi radang tenggorokan dan obat untuk tidur supaya saya bisa istirahat dengan cukup. Dokter menyarankan saya istirahat total selama 2 hari ditambah dengan libur pemilu dan libur nasional 1 hari maka saya bisa beristirahat selama 4 hari.

Selama istirahat, saya berpikir semakin bertambah usia kita maka sudah seharusnya kita lebih memperhatikan pola makan, pola istirahat dan manajemen waktu. Ketiga faktor ini jika berlebihan atau kekurangan maka akan akan berakibat fatal bagi hidup kita nantinya. Semakin lama kita mengabaikannya maka semakin besar resiko yang akan kita tanggung dikemudian hari.

Jadi mulai hari ini saya berjanji pada diri sendiri untuk tidak mengabaikan setiap istirahat yang dikeluarkan oleh tubuh saya dan akan mengatur pola makan dan manajemen waktu dalam bekerja. Doakan agar saya cepat sembuh dan bisa memulai hari dengan janji yang baru...!!!!

5 comments:

vorlandia said...

Kesehatan adalah segalanya.

Unknown said...

cepet sembuh yah jeng... btw, kalo ga boleh maem pedes, kaya nya... gimana... geto, hehehe...

Endah Wulandari said...

nah itu dia mba Ren....aq jadi lemes males makan nih...

Heryan Tony said...

Minta disuapin sama suami donk, biar maemnya tambah lahap ;)

Anonymous said...

Setelah liat blog ini saya jadi ragu mengenai Islam!

Klik link --> Wanita dimata Muhammad..Atau klik --> BLOG MANTAN MUSLIM INDONESIA