May 28, 2008

Feldy and I....

Sudah hampir sebulan ini tidak ada tulisan yang bisa saya posting di blog, padahal sudah lumayan banyak cerita yang sudah saya tulis tetapi semua belum saya rampungkan diantaranya mengenai NH Dini salah satu pengarang wanita favorit saya, lalu ada ulasan buku Roro Mendut karangan YB Mangunwijaya dan satu tulisan tentang fenomena kids adult yang kini mulai menjangkiti kalangan dewasa di negara kita. Dalam bulan Mei sampai Juli ini memang merupakan bulan penuh aktifitas buat saya, begitu banyak kegiatan yang saya ikuti mulai (bahkan di hari sabtu dan minggu) dari acara kartini dan seminar di Periska PT. KPC (Persatuan Istri Karyawan), membuat buku kenangan untuk murid kelas 6 tahun, UN dan UAS, UUB, mengolah nilai dan setumpuk pekerjaan lain yang sangat menyita waktu dan pikiran saya. 

Sedihnya lagi.....dalam dua minggu terakhir ini, kedua anak saya sakit. Sakitnya sama batuk, pilek dan demam....sementara sang ayah sedang bertugas di Jakarta, bener-bener single fighter ! Alhamdulillah, sekarang sudah lumayan membaik.... Jadi daripada saya tidak mengisi blog sama sekali lalu saya putuskan untuk menceritakan peristiwa menarik beberapa saat yang lalu.

Sekitar 4 hari yang lalu. Kami tidur bersama dimana gorden jendela saya biarkan terbuka, begini ceritanya:
Feldy : "Ma, di langit lampunya nyala"
Saya : "Di langit ngga ada lampu, Fel! 
Feldy : "Ada....itu liat"
(karena penasaran saya melihat ke jendela)
saya : "Oh....itu bukan lampu, Fel! Tapi petir....sepertinya mau hujan"
Feldy : "Oh....petir!"Ma, siapa yang menyalakan petirnya? 
(saya diam dan terkejut...anak 2,5 thn menanyakan hal ini.....benar-benar menakjubkan saya)
saya : "Petir dinyalakan oleh Allah SWT untuk memberitahu kita kalau hujan"
Feldy : "Kok bisa nyala, Ma?
(Duh....gimana jawabnya ya...kalo ilmiah nanti anaknya bingung)
saya : "Kayaknya awan-awannya bertabrakan ditiup angin lalu timbul listrik. Nah, jadi nyala deh..!
Feldy : "Oh, gitu ya ...Ma" Aku takut ...Ma! Peluk ya....
(dan akhirnya diapun terlelap)  

Bagaimana pendapat anda tentang kisah tersebut.....? Bagi saya ini adalah pelajaran berharga untuk tidak memandang anak-anak berdasarkan usianya. Tidak ada batasan umur untuk seseorang dalam belajar, berikan semua informasi yang dia ingin tahu sesuai dengan bahasanya....apakah anda setuju dengan saya?

5 comments:

mama icel said...

kayaknya harus dikulik2 dulu nih baru mau posting hehehe..

salam sayang buat feldy....

Mike.... said...

dulu waktu kecil mike lupa permah nanya yg gtu2 gak ya ke ortu dulu...hihihi...

Anonymous said...

Mudah2an feldy nya pinter dan di dewasanya nanti bisa membuat dunia lebih indah untuk di tempati.

Anonymous said...

amin...doai'in supaya anak-anak kita semua jadi anak yang bermanfaat nantinya...

mohad said...

salam.. saya sudah link blog